BANGKA BELITUNG, BERITA BAIK — Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Bangka Belitung baru-baru ini menyelenggarakan program capacity building untuk pelaku usaha komoditas aneka cabai dan bawang merah.
Kegiatan ini berlangsung di Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta, diikuti oleh 14 peserta dari berbagai asosiasi dan kelompok tani di daerah tersebut.
Peserta yang terlibat dalam kegiatan ini mencakup perwakilan dari Asosiasi Usaha Tani Cabai Bangka, Ponpes At-Toybah, Kelompok Usaha Bersama (KUB) Cakra Millenial, Poktan Tunas Baru, Gapoktan Bumi Barokah Besaoh, dan banyak lagi.
Juga hadir koordinator Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) dari seluruh Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Bangka Belitung.
Selama program ini, peserta mengikuti serangkaian diskusi dan kunjungan lapangan ke beberapa koperasi serta kelompok tani unggulan nasional yang berfokus pada komoditas aneka cabai dan bawang merah, seperti Koperasi Pancaraga di Magelang, Perkumpulan Petani Hortikultura Puncak Merapi (PPHPM) di Sleman, dan Gapoktan Karya Makmur di Demak.
Koperasi Pancaraga berfungsi sebagai wadah bagi petani dalam melakukan budidaya aneka cabai dan membantu mereka dalam pembiayaan serta pemasaran.
