KRIMINAL, BERITA BAIK — Kasus dugaan perundungan di SMA Binus Simprug kembali mencuat ke publik setelah korban, yang diidentifikasi sebagai RE, mengungkapkan melalui media sosial bahwa ia telah menjadi sasaran perundungan, penganiayaan, dan pelecehan seksual oleh sekelompok siswa.
Menurut RE, para pelaku adalah anak-anak dari pejabat terkemuka.
Dalam unggahan di akun media sosial X (@kegblgunfaedh), RE mengungkapkan bagaimana dirinya mengalami intimidasi sejak hari pertama memasuki SMA Binus Simprug.
“Mereka dengan bangga menyatakan bahwa ‘saya ini berbeda’ dan memperlihatkan bahwa mereka adalah anak dari pejabat, seperti anak DPR dan ketua partai, sementara saya hanyalah orang biasa dengan orang tua yang merupakan pengusaha,” tulis RE.
RE menjelaskan bahwa para pelaku, yang diperkirakan berjumlah sekitar 30 orang, sering kali mengejek dan melecehkannya.
“Hari pertama saya dilecehkan secara seksual, dan mereka terus menerus mengejek saya dengan kata-kata seperti ‘orang kampung’ dan merendahkan kemampuan saya,” ujar RE.
