BANGKA BELITUNG, BERITA BAIK — Calon Bupati Bangka, H. Mulkan SH MH, tengah menghadapi tuduhan negatif yang beredar di tengah kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
Tuduhan tersebut viral melalui pesan suara WhatsApp yang menyebutkan bahwa Mulkan meminta pengembalian uang dari pegawai desa yang mengikuti bimbingan teknis (bimtek) di beberapa kota, termasuk Jakarta, Yogyakarta, Semarang, dan Belitung, pada tahun 2023 saat ia masih menjabat sebagai bupati.
Dalam rekaman percakapan yang beredar, seorang wanita bernama Romiati mengklaim bahwa Mulkan meminta peserta bimtek untuk mengembalikan uang sebesar Rp 1,1 juta dari total biaya bimtek sebesar Rp 2,6 juta.
“Kami dari desa disuruh kembalikan. Seluruhnya itu se-Kabupaten Bangka Induk. Mulkan itu lah yang suruh kembalikannya,” ujar Romiati dalam pesan suara yang menyebar luas.
Romiati juga menyiratkan adanya ketidaksukaan pribadi terhadap Mulkan dalam percakapannya, menyatakan, “Kami kalau Ramadian, oke-oke saja, tapi Mulkan itu kami benci lihatnya.”
Namun, beberapa hari kemudian, Romiati mengakui bahwa tuduhan tersebut tidak benar.
